
Kota Bekasi - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Kecamatan Mustika Jaya gelar silahturahmi yang dihadiri langsung oleh Wali Kota Bekasi Dr. Rahmat Effendi, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Ali Fauzi, bertempat di Pendopo Kecamatan Mustika jaya, kota Bekasi, 27/7.
Wali Kota Bekasi Dr. Rahmat Effendi mengungkap kan permohonan maafnya kepada seluruh guru yang hadir pada acara silahturahmi sekaligus halal bi halal pengurus dan anggota PGRI.
Ia juga mengatakan guru menjadi tumpuan negara dalam membangun kecerdasan emotional dan intelektual generasi penerus bangsa semua ada di guru.
Selain itu, lanjutnya, guru harus mampu mendidik diberbagai hal, sehingga mampu mendidik dan mengasah daya kreativitas peserta didik dalam kehidupan sehari-harinya dalam bermasyarakat dan bernegara.
Dalam silahturahmi yang diselengi sesi tanya jawab antara guru dengan Wali Kota Bekasi, salah satu guru menyampaikan dalam pelaksanaan proses mengajar 1 guru membimbing 50 siswa yang berdampak kurang nya konsentrasi siswa dalam proses belajar.
"Selain itu pak, kita juga kekurangan bahan untuk pendukung proses belajar mengajar, " ungkap salah satu guru.
Wali Kota Bekasi menjelaskan bahwa kepala sekolah sebagai kuasa pengguna anggaran agar segera mendata keperluan untuk proses belajar mengajar dan segera dilaporkan ke Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD).
Ia juga menuturkan seorang pemimpin dilihat dari pola berfikir dalam membangun suatu generasi yang dampak dari pembangunan nya dirasakan oleh generasi selanjutnya.
"Sekolah sekolah yang sekarang berdiri di kota bekasi merupakan hasil dari pajak masyarakat yang dihimpun oleh pemerintah yang direalisasikan dengan membangun sekolah hingga perangkat penujang lainnya, "pungkasnya.
Untuk di tahun depan dalam penggajian guru honorer dan Tenaga Kerja Kontrak dibayarkan langsung melalui rekening mereka masing - masing, tegasnya. (Tdy)