
KOTABEKASI - Hari ini Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi didampingi Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Yayan Yuliana dan beberapa Kepala SKPD. Menuju Bandung, bertujuan mengambil 21 bus hibah dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Pada sebelumnya penyerahan 21 bus sudah dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, di Halaman Gedung Sate, Badung Jawa Barat, pada Rabu, 19 Desember 2018 , dan penyerahan hibah 21 bus itu diterima langsung Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto. Adapun bus yang mejadi hibah adalah satu unit bus sekolah, dan 20 unit Bus Rapid Transit (BRT).
Namun pemandangan berbeda ditunjukkan Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi. Pimpinan daerah yang acap kali sering mendapatkan berbagai penghargaan, ini justru mengemudikan sendiri bus hibah yang baru didapatkannya dari Kemenhub RI menuju Kota Bekasi.
Selepas penandatanganan serah terima di Pool Kendaraan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Cinunuk Jawa Barat.
Saat sopir bus akan naik, tiba-tiba Wali Kota menghentikannya. "Sudah, biar saya saja yang nyetir, saya punya SIM B1, bus ini akan saya bawakan langsung untuk masyarakat Kota Bekasi," ucap Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi kepada sopir itu. Tentu saja, sopir itu heran dan seolah tidak percaya. Namun, diapun tak bisa membantah dan mempersilahkan Wali Kota Bekasi untuk menyetir sendiri bus tersebut.
Sementara para SKPD dan pegawai yang hadir ditempat tersebut banyak yang saling pandang dan bertanya-tanya. "Lho, Wali Kota kok nyetir sendiri ya. Padahal, ini bus lho, bener ini pak Wali yang mau nyetir," kata para SKPD dan pegawai Dinas Perhubungan Provinsi Jabar yang terlibat obrolan dengan temannya. Begitu bus berangkat, para penumpang yang awalnya sedikit panik justru banyak yang tertawa didalam perjalanan menuju Kota Bekasi.
"Wah, Wali Kota nih kayaknya dulu lama nyopir bis ya pak Wali," kelakar salah satu pejabat. Perjalanan menuju Kota Bekasi memakan waktu sekitar 3 jam lebih. Sepanjang perjalanan, suasana di dalam bus lebih banyak diwarnai canda dan gelak tawa. Bahkan, ada salah satu pejabat berdiri berlagak seperti kondektur bus umum. "Ayo bayarannya mana, bapak turun dimana, Yo Bekasi, Bekasi, Bekasi," kelakarnya.
Bahkan, Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi yang sedang mengemudikan bus, tentunya tak mau ketinggalan mengeluarkan banyolannya ," Yoo Bekasi, Bekasi, Bekasi, timpal Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi yang disambut gelak tawa penumpang.
Selain Kota Bekasi, sejumlah daerah di Jawa Barat lainnya seperti Tasikmalaya, dan Banjar, serta Pemkab Pangandaran, Kuningan, Garut, Ciamis, Tasikmalaya, Cianjur, dan Indramayu juga mendapatkan hibah bus dari Kemenhub.
Adapun jumlah hibah bus yang diberikan kemenhub untuk pemerintah kota/kabupaten di Jawa Barat sebanyak 67 unit dan Kota Bekasi adalah penerima hibah bus terbanyak. (EZ/Ndoet/HMS)