Walikota Bekasi Dr. Rahmat Effendi menghadiri undangan peduli kali bersih yang berlokasi di komplek perumahan Persada Kemala dan Jatiluhur Raya, Rw.13 Kelurahan Jakasampurna Kecamatan Bekasi Barat, tepatnya di jl. Taman Kemala Raya Blok 1 Persada Kemala.
Didampingi oleh Lurah Jakasampurna, Nurdin, S.Sos, jajaran UPTD Dinas PUPR, DANRAMIL bekasi Barat, perwakilan dari Polsek Bekasi Barat, dan dihadiri oleh ibu-ibu posyandu, ibu-ibu PKK, warga RW.13 dan juga hadir memeriahkan Kepala KPAI Kota Bekasi, Ade Puspitasari S.Sos MBA yang akrab dipanggil Teh Ade.
Dalam kegiatan tersebut di ikuti kurang lebih ada 455 orang, dan itu terdiri dari warga RW 12, RW.13 dan RW lainnya, Kegitan tersebut merupakan kegiatan rutin yang setiap tahunnya diadakan dan tahun ini merupakan tahun yang ke tiga. Tak hanya itu, tahun ini juga merupakan jumlah terbanyak warga yang ikut berpartisipasi mengikuti kegiatan peduli kali bersih.
Sambutan pertama oleh ketua RW.13 pak Dedi menyampaikan selaku tuan rumah kegiatan peduli kali bersih mengucapkan terimakasih kepada Walikota Bekasiyang telah hadir, dan hari ini merupakan hari yang istimewa, dan terimakasih juga buat pemerintah Kota Bekasi yang mau mendukung kegiatan ini, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengurangi sampah yang mengakibatkan banjir, sehingga lingkungan kita akan menjadi nyaman aman dan tentunya bersih.
Dilanjutkan sambutan oleh Walikota Bekasi, yang pertama menjeleskan mengenai tandon yang sedang dibangun dilahan seluas satu hektar dan sudah 40% pembangunan, yang kedua mengenai lahan seluas kurang lebih 600 meter persegi yang berada diatas lokasi tandon kurang lebih jaraknya 50 meter, dan diharapkan nantinya dapat dibuat tandon lagi seperti yang ada di perumahan ikip, disediakan joging track, taman dan wifi.
Walikota Bekasi juga memberikan saran kepada warga yang hadir, yang pertama adalah mengenai bangunan rumah warga yang ada di sebelah sungai, jangan sampai bangunan itu mempet dengan sungai, jangan sampai bangunannya diatas sungai, selanjutnya jangan mempertentangkan terkait suku, ras, dan keyakinan, kita hidup di Kota Bekasi harus bisa saling menghormati. "Pemimpin itu harus adil dan harus berdiri disemua kaki umat dan harus proporsional, kita rajut kebersamaan kita bangun kebersamaan kita jaga persatuan dan kesatuan".
Di harapkan juga bahwa program ini bisa berjalan terus rutin untuk tiap tahunnya, bisa menjadi contoh juga untuk kelurahan kelurahan yang ada di Kota Bekasi, jika bersih wilayahnya, warga juga yang nyaman dan kita pasti meraih hasilnya nanti seperti piala adipura. (Ed)
